Pengemudi Ojol Meninggal Dilindas Rantis, Ketum PBNU: Proses Secara Adil dan Transparan

Pengemudi Ojol Meninggal Dilindas Rantis, Ketum PBNU: Proses Secara Adil dan Transparan

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf/Istimewa

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf, menyampaikan bela sungkawa atas wafatnya pengemudi ojek online (ojol), Affan Kurniawan yang dilindas rantis polisi dalam aksi demonstrasi.

“Atas nama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, atas nama jamiyyah Nahdlatul Ulama, saya menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Saudara Affan Kurniawan, dan juga keprihatinan yang mendalam atas keadaan Saudara Muhammad Umar Anwaruddin sekarang,” ujar Gus Yahya dalam keterangannya, Jumat (29/8/2025).

Dia menegaskan bahwa musibah yang terjadi harus segera ditangani dengan seadil-adilnya dan dilakukan secara transparan. “Saya kira tidak ada lagi jalan untuk tidak menanganinya secara adil dan transparan. Saya yakin sekali, sesudah ini akan ada proses yang adil dan transparan untuk menangani musibah yang sudah terjadi,” ujarnya.

Gus Yahya, sapaan akrabnya, juga menegaskan bahwa NU turut mendukung aspirasi masyarakat dan bersama mengikhtiarkan segala harapan tersebut. Karenanya, ia meminta kepada segenap warga masyarakat, termasuk kepada adik-adik mahasiswa, untuk mencoba mencari jalan yang lebih tenang.

“Insyaallah, NU akan ikut serta mendukung, mendampingi, dan ikut menyuarakan serta mengupayakan apa yang menjadi harapan dan aspirasi dari masyarakat tersebut,” lanjutnya.

Gus Yahya menaruh harapan agar pemerintah dapat segera mengambil kebijakan yang tepat agar persoalan tidak berlarut dan situasi kembali tenang.

king slot88