Pantauan Okezone, massa membobol pagar utama sisi kiri Kompleks Parlemen pada sekitar pukul 19.30 WIB. Setelahnya, massa berupaya merangsek masuk ke dalam halaman gedung parlemen.
Namun, aksi itu sempat ditahan oleh Prajurit TNI dan Pasukan Brimob yang mengawal demo. Terdengar ledakan beberapa kali saat maasa mencoba masuk.
Setelahnya, aparat kepolisian mengimbau massa untuk tidak berbuat anarkis seperti melempar benda apapun dan menyalakan petasan ke arah polisi yang ada di dalam.
“Kami sudah mundur, mohon tidak merusak pagar. Kami tal ingin bentrok,” kata polisi melalui pengeras suara di mobil raisa.
Hingga berita ini ditayangkan, massa masih bertahan di pagar utama Kompleks Parlemen. Mereka bahkan menyalakan kembang api.
Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah berduka cita atas kematian Affan Kurniawan, pengemudi ojek online (ojol) yang dilindas rantis Brimob saat aparat membubarkan massa di Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dzulfikar Ahmad, mengatakan, peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi bangsa mengenai bagaimana demonstrasi, yang merupakan hak konstitusional warga negara, seharusnya dikelola dengan damai dan penuh tanggung jawab.
Kami menyampaikan doa dan simpati yang tulus kepada keluarga almarhum Affan. Beliau adalah simbol perjuangan jutaan pekerja yang setiap hari menafkahi keluarga dengan penuh ketekunan,” kata Dzulfikar, Jumat (29/8/2025).
Dia juga menegaskan, demonstrasi adalah bagian dari hak demokratis rakyat. Oleh karena itu, setiap bentuk eskalasi kekerasan yang berpotensi mengancam keselamatan masyarakat sipil harus dihindari oleh semua pihak.
“Kami menghargai langkah Kapolri yang telah menunjukkan empati dan menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada keluarga korban,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, Standard Operating Procedure (SOP) pengamanan unjuk rasa harus segera diperbaiki agar lebih humanis, persuasif, serta menjamin adanya pemisahan jalur aksi dengan aktivitas publik.
“Dengan begitu, potensi jatuhnya korban di luar peserta aksi dapat dicegah, dan kepercayaan publik terhadap aparat dapat dipulihkan,” ujarnya.
Pihaknya menyerukan agar seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah, DPR, aparat keamanan, maupun elemen Masyarakat, mengutamakan jalur komunikasi dan musyawarah.
“DPR perlu membuka ruang dialog yang jujur dan transparan, agar suara rakyat menemukan saluran kebijakan yang nyata,” ujarnya.
Legislator Partai Perindo Nagekeo NTT Kosmas Lawa Bagho keliling desa menyerap aspirasi warga. (Foto: Partai Perindo).
Harapan akan akses air bersih, jalan usaha tani yang layak hingga sekolah yang nyaman bagi anak-anak mengemuka dalam reses kedua anggota DPRD Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) dari Partai Perindo, Kosmas Lawa Bagho.
Reses berlangsung 20-25 Agustus 2025 di lima titik di Kecamatan Boawae. Warga yang datang dari beberapa desa dan kelurahan menyampaikan suara hati mereka, agar kebutuhan dasar tak lagi menjadi persoalan yang berlarut.
“Masyarakat banyak menyuarakan kebutuhan air bersih, infrastruktur jalan, saluran hingga jalan tani ke sentra produksi. Mereka juga berharap ada dukungan terhadap usaha produktif keluarga, pertanian dan peternakan menengah, serta pengembangan investasi tanaman porang yang lebih tersistem,” kata Kosmas Lawa Bagho, Kamis (28/8/2025).
Selain itu, lanjut Kosmas, masyarakat menekankan pentingnya penanganan kesehatan, penambahan tenaga dokter di Puskesmas, penyelesaian persoalan tenaga harian lepas (THL) hingga pengelolaan sampah. Sektor pendidikan turut menjadi sorotan, terutama rehabilitasi ruang kelas sekolah dasar dan sarana prasarana SMP di beberapa desa.
Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Nagekeo ini pun mencatat adanya aspirasi terkait pengembangan kapasitas generasi muda, baik dalam politik, budaya maupun ekonomi kreatif. “Intinya, mereka menginginkan kesejahteraan yang utuh. Bukan hanya secara fisik dan ekonomis, tapi juga rohani atau spiritual,” tuturnya.
Massa Lempar Batu dan Petasan ke Mako Brimob, Dibalas Polisi dengan Hujanan Gas Air Mata
Situasi sekitar Kawasan Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat semakin memanas setelah upaya pembubaran yang dilakukan oleh pihak Kepolisian tidak membuahkan hasil, pada Jumat (29/8/2025) malam.
Pantauan Okezone di lokasi, massa aksi yang tergabung kembali ke kawasan Mako Brimob Kwitang sambil Beramai-ramai menembakan petasan ke arah Mako Brimob.
Namun demikan, aksi penembakan petasan oleh masa aksi itu dibalas dengan tembakan oleh gas ari mata oleh pihak kepolisian. Hal ini juga dapat dilihat dari kepulan asap gas yang menghampiri para masa aksi.
Bergantian masa aksi maju dan mundur ke arah petugas melontarkan serangan. Baik menggunakan petasan, hingga melemparkan baru dari genggaman tangannya.
Sebelumnya, pihak kepolisian sempat melakukan upaya pembubaran masa dengan sambil mengendarai motor trail.
Beberapa petugas juga tampak melakukan sweeping dari Arah Mako Brimob menuju perempatan pasar Pasar Senen.
Anggota Komisi III DPRD Palangka Raya ini menilai, kebutuhan ruang kreatif bersifat mendesak, mengingat besarnya bakat anak muda baik di bidang seni, olahraga maupun inovasi.
Anak-anak muda di Palangka Raya punya potensi besar. Sayangnya, ruang untuk mereka berkarya dan beraktivitas masih sangat terbatas. Kita mendorong Pemerintah Kota menambah fasilitas publik yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan kreatif,” kata Deby Setiawan, Selasa (26/08/2025).
Menurutnya, ruang kreatif tidak sebatas taman atau lapangan, tetapi dapat berupa pusat kegiatan komunitas, ruang seni, co-working space, hingga fasilitas olahraga yang ramah bagi semua kalangan. Keberadaan ruang tersebut dinilai mampu mengarahkan generasi muda pada aktivitas produktif dan menjauhkan mereka dari kegiatan negatif.
Sarjana Teknik lulusan Institut Sains dan Teknologi Palangka Raya ini menambahkan, ruang publik kreatif juga berfungsi sebagai sarana membangun interaksi sosial yang sehat, memperkuat solidaritas komunitas, sekaligus mendorong lahirnya inovasi.
“Pemerintah daerah perlu menggandeng komunitas lokal, pelaku seni, akademisi dan pihak swasta untuk bersama-sama mengembangkan ruang kreatif ini. Dengan dukungan banyak pihak, hasilnya akan lebih maksimal,” tutur Deby.
Dia berharap, pengembangan ruang kreatif dapat berjalan beriringan dengan program pelatihan, penyelenggaraan event, serta kolaborasi lintas komunitas. Langkah tersebut diyakini bisa menggerakkan potensi anak muda Palangka Raya sekaligus menciptakan peluang baru di sektor ekonomi kreatif.
Pantauan Okezone di lokasi sekira pukul 21.18 WIB, api yang semula kecil kemudian membesar setelah dibakar massa aksi. Sebelumnya mereka juga membakar halte di Jalan Jenderal Sudirman.
Kobaran api terus membesar hingga menghanguskan gerbang tol, hingga saat ini belum ada petugas pemadam kebakaran yang datang untuk memadamkan api tersebut.
Selain itu, massa aksi juga membakar sejumlah water barrier di jalan tol. Mereka juga acap kali mengarahkan petasan ke dalam halaman gedung DPR RI. Massa aksi masih tetap bertahan di depan Gedung DPR.
Adapun demo ini merupakan buntut meninggalnya pengemudi ojek online bernama Affan Kurniawan pada Kamis (28/8). Affan meninggal setelah ditabrak dan dilindas dengan kendaraan lapis baja Brimob Polri.
“Pertama-tama, saya sampaikan turut berduka cita atas korban meninggal saudara sebangsa kita, Affan Kurniawan. Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT, keluarga tetap tabah serta korban luka lainnya segera disembuhkan,” ujar Andi Yuslim Patawari dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (29/8/2025). Dia juga berharap jajaran Polri, termasuk Brimob melakukan shalat gaib di markas untuk almarhum.
Untuk aparat keamanan, secara khusus AYP meminta personel Brimob yang berjaga di titik keramaian segera ditarik kembali ke markas. Menurutnya, langkah ini penting agar situasi tidak semakin memanas dan masyarakat merasa lebih tenang.
“Brimob perlu ditarik ke markas demi menjaga kondusivitas publik. Kehadiran pasukan bersenjata di tengah demonstrasi bisa memicu ketegangan baru,” tuturnya.
Selain itu, AYP juga mengingatkan komandan Polri di lapangan agar bersikap lebih bijak. Ia menekankan pentingnya mengikuti arahan komando atasan untuk menghindari tindakan berlebihan yang merugikan masyarakat.
“Komandan dan personel di lapangan harus patuh pada perintah atasan. Jangan sampai ada keputusan sepihak yang bisa memicu gesekan dengan warga,” kata mantan Ketua DPP KNPI ini.
Atensi ini disampaikan Andi Yuslim Patawari menyusul insiden rantis Brimob yang menabrak dan melindas seorang pengemudi ojek online hingga meninggal dunia. Peristiwa tersebut tengah mendapat sorotan publik dan menjadi perhatian Kapolri yang telah meminta maaf kepada keluarga korban.
Untuk aparat keamanan, secara khusus AYP meminta personel Brimob yang berjaga di titik keramaian segera ditarik kembali ke markas. Menurutnya, langkah ini penting agar situasi tidak semakin memanas dan masyarakat merasa lebih tenang.
“Brimob perlu ditarik ke markas demi menjaga kondusivitas publik. Kehadiran pasukan bersenjata di tengah demonstrasi bisa memicu ketegangan baru,” tuturnya.
Selain itu, AYP juga mengingatkan komandan Polri di lapangan agar bersikap lebih bijak. Ia menekankan pentingnya mengikuti arahan komando atasan untuk menghindari tindakan berlebihan yang merugikan masyarakat.
“Komandan dan personel di lapangan harus patuh pada perintah atasan. Jangan sampai ada keputusan sepihak yang bisa memicu gesekan dengan warga,” kata mantan Ketua DPP KNPI ini.
Atensi ini disampaikan Andi Yuslim Patawari menyusul insiden rantis Brimob yang menabrak dan melindas seorang pengemudi ojek online hingga meninggal dunia. Peristiwa tersebut tengah mendapat sorotan publik dan menjadi perhatian Kapolri yang telah meminta maaf kepada keluarga korban.
Halte Transjakarta Luluh Lantak Dibakar Massa, Api Berkobar Hebat
Sebuah halte Transjakarta yang berada di tengah Jalan Jenderal Sudirman, tepat di depan Polda Metro Jaya ikut dibakar pengunjuk rasa. Massa sebelumnya juga membakar Gerbang Tol Senayan, Jumat (29/8/2025) malam.
Pantauan Okezone di lokasi, halte ini dibakar tak lama setelah Halte Polda Metro Jaya 1 dibakar. Api yang membakar halte ini terlihat lebih besar.
Bahkan api menjalar hingga selasar-selasar tempat mobilitas penumpang berpindah. Kebakaran halte ini membuat asap hitam tebal tak terhindarkan.
Mobil water Cannon langsung dikerahkan dari dalam Polda Metro Jaya untuk menyiram kebakaran tersebut. Meski demikian, air tidak cukup kuat untuk mencapai titik api.
Adapun di depan Mapolda Metro Jaya, massa terlihat tak ada lagi di lokasi. Mereka bergeser ke arah Stadion Utama Gelora Bung Karno dan ke arah Jalan Gatot Subroto.
Lalu lintas di sekitar Lokasi juga macet parah. Hingga berita ini ditayangkan polisi juga masih bersiaga dari dalam Mapolda Metro Jaya.
Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Perindo Dina Masyusin. (Foto: Partai Perindo).
Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Bidang Kesejahteraan Rakyat, Dina Masyusin, menilai Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 101 Tahun 2021 tentang Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) sudah tidak sesuai dengan perkembangan kebutuhan pendidikan tinggi di ibu kota.
Legislator dari Partai Perindo ini meminta Gubernur Pramono Anung segera melakukan revisi agar aturan tersebut bisa mengakomodasi seluruh perguruan tinggi, bukan hanya kampus berakreditasi A.
“Pergub tersebut sudah tidak relevan lagi. Seharusnya, DKI Jakarta juga menjangkau mahasiswa tidak mampu yang mengenyam pendidikan di kampus terakreditasi B maupun C,” katanya di Jakarta, Kamis (28/8/2025).
Saat ini, kata Dina, aturan KJMU membatasi penerima bantuan biaya kuliah hanya bagi mahasiswa dari keluarga tidak mampu yang berkuliah di kampus dengan akreditasi A.
Padahal, kualitas akademik tidak semata-mata ditentukan oleh status akreditasi. Banyak mahasiswa berprestasi juga lahir dari perguruan tinggi dengan akreditasi B maupun C yang semestinya memperoleh kesempatan serupa.
Kemenag Akan Jadikan Madrasah Pusat Inovasi Internasional
Kementerian Agama RI menguatkan peran madrasah sebagai motor pendidikan Islam di Asia Tenggara. Hal ini ditegaskan dalam Knowledge Sharing Best Practice Madrasah MABIMS yang diadakan Direktorat KSKK Madrasah, Ditjen Pendidikan Islam, di Tangerang Selatan, Banten, 27-30 Agustus 2025.
Empat negara yaitu Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, dan Indonesia berkumpul dalam forum ini untuk berbagi praktik baik sekaligus merumuskan strategi bersama menghadapi tantangan pendidikan global.
Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam, Arskal Salim GP, menegaskan bahwa madrasah bukan sekadar institusi pendidikan, melainkan bagian dari perjalanan panjang bangsa.
“Dari dinding kayu hingga layar digital interaktif, madrasah selalu menemukan cara untuk relevan dengan zamannya,” ujarnya, Jumat (29/8/2025).
Dikatakannya, transformasi madrasah kini bergerak makin progresif dengan pemanfaatan teknologi, kurikulum adaptif, hingga jejaring kerja sama lintas negara.
“Forum ini bukan acara seremonial, tetapi ruang strategis untuk menyatukan langkah. Madrasah harus tetap menjadi benteng nilai sekaligus pusat lahirnya inovasi,” tegasnya.
Di sisi lain, Arskal juga menegaskan, ketiga pilar Prioritas Menteri Agama, yaitu Ekoteologi, Cinta Kemanusiaan dan Madrasah Unggul Terintegrasi, menjadi fondasi agar madrasah tak hanya menjaga tradisi keislaman moderat, tetapi juga tampil sebagai pusat inovasi yang siap bersaing di kancah global.